Hasil French Open: Jannik Sinner Lulus Ujian Pertama Di Paris

Petenis berkebangsaan Italia kini mengantongi 15 kemenangan secara beruntun di Grand Slam setelah ia mengklaim kemenangan 6-4, 6-3, 7-5 atas petenis tuan rumah, Arthur Rinderknech, yang berusaha menjadi petenis berkebangsaan Perancis pertama yang mengalahkan petenis peringkat 1 dunia bertahan, di babak pertama French Open yang digelar di Court Philippe Chatrier.

Sebaliknya, petenis berkebangsaan Italia kembali ke jalur kemenangan setelah Carlos Alcaraz mematahkan 26 kemenangan beruntun yang ia bangun sejak bulan Oktober musim lalu di final Italian Open, Roma beberapa waktu lalu.

Hanya satu pekan setelah pernikahannya, Rinderknech menciptakan tiga peluang break point pertama di pertandingan tersebut setelah ia mengeksekusi rencana permainan yang agresif dari bola pertama. Namun petenis unggulan pertama merebut kendali pertandingan setelah ia mematahkan petenis tuan rumah demi memenangkan set pertama.

Rinderknech menyusun kembali kekuatan dan bahkan merebut keunggulan 4-0 di set ketiga dengan memanfaatkan penurunan performa Sinner dan menerusnya rencana permainannya untuk menyerang di setiap peluang, apalagi didukung para penonton tuan rumah.

Dengan penonton ruan rumah menantikan prospek set keempat, petenis unggulan pertama menolak menyerah dan menyambar tujuh dari delapan game terakhir demi memenangkan pertandingan yang berlangsung selama 2 jam 15 menit.

Di sepanjang pertandingan, juara Australian Open musim 2025 mengkonversi tujuh dari delapan peluang break point yang ia ciptakan, termasuk ketiga peluang yang ia ciptakan di set ketiga.